07 December 2012

(Mulai) Mencintai Ungu

Dulu saya nggak pernah melirik warna ungu, bahkan cenderung nggak suka. Apapun yang berwarna ungu sebisa mungkin saya hindari, kalo masih ada pilihan lain. Memang ada sih beberapa benda benda saya yang berwarna ungu, tapi bisa dihitung dengan jari. Saya cinta mati dengan warna biru, sungguh cinta mati, terutama biru yang lembut, biru muda. Benda benda saya yang berwarna biru, tak terhitung lagi, buanyaaakk banget. Setiap memilih sesuatu pasti jatuh pada warna biru. Nah sekarang, entah kenapa, saya pun nggak tahu dan nggak ingat penyebabnya, saya mulai menyukai warna ungu. Rasanya kok ungu itu indah juga ya, terutama ungu terong atau ungu tua. Kalau ungu muda sih, saya belum meliriknya. Sekarang saya mulai punya baju baju warna ungu, tas warna ungu, jilbab warna ungu bahkan sepatu warna ungu. Walaupun biru tetap nomor satu, di atas segalanya! Wah, ternyata pikiran orang memang bisa berubah yaa :-)
Lain saya, lain pula suami saya. Dia mulai menyukai warna ungu, karena perusahaan tempatnya bekerja berlogo warna ungu. Otomatis interior kantor dan berbagai perlengkapannya pun berwarna ungu. Nah, dengan maksud menyesuaikan dengan kantornya itu, suami saya pun punya kemeja ungu, kaos ungu dll (ungu tua tentunya). Seperti lazimnya para pria, suami saya pun cenderung suka warna hijau army, hitam atau biru dongker. Tapi sekarang, ungu telah jadi alternatif pilihan warna buat dia deh :D
Pelajaran yang bisa saya ambil adalah, jangan berlebihan membenci atau tak suka sesuatu, suatu saat bisa jadi kita akan berbalik menyukainya  (^_^)

No comments: